Ketika banyak teman-teman yang setelah ramadhan semakin sibuk dengan memperdalam islam, mengikuti kajian secara rutin, meningkatkan ibadah kepada Dia, menjalankan sunah yang terbaik, maka semakin aku merasa bahwa Dia sedang melindungi aku melalui mereka. Orang-orang sekelilingku yang mencintai Dia dengan penuh ketulusan.
Setiap nafas hanya kepada untuk mencari RidhoNya, mencari ilmu yang Dia kirimkan lewat para guru-guru kehidupan. Setiap harinya berkumpul dengan orang-orang yang hatinya semakin tertaut kepada Dia.
Setiap detiknya hanya mengingat Dia.
Banyak teman yang membawa semakin dekat kepada Allah, pun sebaliknya, menjauh dari Allah. Semuanya juga tergantung dari keputusan kita. Sejatinya manusia diberi kebebasan untuk memilih, yang tak bisa kita terima adalah konsekuensinya dari keputusan kita. Hasil dari apa yang kita pilih.
Hasil yang kita terima adalah apa yang sudah kita pilih di sebelumnya. Jauh dan dekat denganNya adalah keputusan kita. Dan hidup hanya sekali, dan setiap yang hidup akan mati.
Seberapa banyak kita mengingat berpulang kepadaNya, kampung halaman paling abadi setelah kontrakan kita di dunia?
Seberapa hidup kita sudah bermanfaat untuk orang lain? Tak perlu lihat tempat lain, cek keadaan keluargamu? Seberapa banyak kamu sudah membantu mereka?
Jakarta, 05 Agustus 2015
*saat banyak disekililingmu yang mengingatmu pada Allah, subhanallah* 🙂
Apriliah Rahma
@apriliahrahma
Tukang Kue yang Menulis